Jenis Minuman Alkohol yang Bisa Membantu Turunkan Berat Badan – Banyak sekali orang yang terus berusaha dengan keras untuk menurunkan berat badan yang di milikinya termasuk dengan banyak car ayang telah di sediakan.
Alkohol terkenal karena efek destruktifnya. Selain dampak buruknya untuk kesehatan tubuh dalam jangka panjang, efek memabukkannya membuat beberapa orang menghindari minuman ini.
Akan tetapi, di balik berbagai potensi dampak buruknya, beberapa jenis minuman beralkohol bila dikonsumsi dengan bijak ternyata dapat membantu menurunkan berat badan. Apa saja jenis minuman yang dimaksud?
1. Red wine (122 kalori)
Manfaat sehat anggur merah atau red wine cukup banyak diteliti. Dilansir Harvard Health Publishing, menyesap red wine setelah makan dapat menyehatkan jantung. Yang disarankan adalah jenis yang kering seperti Cabernet Sauvignon.
Dilansir MedlinePlus, red wine mengandung 122 kalori untuk porsi 148 mililiter (ml). Minuman ini juga mengandung antioksidan yang dapat mencegah penumpukan senyawa radikal bebas pada tubuh, sehingga mencegah penyakit kronis. Bahkan, red wine lafermeauxcactus diklaim dapat menurunkan risiko diabetes hingga 13 persen.
2. Gin dan tonik (115 kalori)
Memiliki kalori lebih rendah dari red wine, gin dan tonik dapat membantu pencernaan meskipun rasanya pahit. Selain memiliki kalori rendah (115 kalori), sesuai kata pepatah, “obat yang pahit adalah obat yang manjur”.
Dilansir The Sun, rasa pahit dari gin dan tonik memicu peningkatan enzim pencernaan dan asam lambung, sehingga membantu penguraian makanan. Jika kamu “tidak sengaja” makan porsi besar, gin dan tu tubuh menguraikan makanan tersebut dengan cepat, sehingga tak mengganggu target diet.
3. Vermouth kering (105 kalori)
90 mililiter dry vermouth atau vermouth kering mengandung 105 kalori. Biasa dicampurkan dengan gin untuk membuat minuman kesukaan James Bond, Martini, sebenarnya vermouth kering lebih baik dikonsumsi langsung agar tidak menambah kalori.
Menurut sebuah penelitian berjudul “Antioxidant characteristics of a newly developed vermouth wine” di Hongaria dalam jurnal Orvosi Hetilap tahun 2004, vermouth kering memiliki kandungan polifenol tinggi yang berguna untuk mengatur metabolisme, menurunkan berat badan, hingga mencegah penyakit kronis.
4. Wiski (105 kalori)
Wiski memiliki kadar karbohidrat yang rendah. Selain itu, mengonsumsi seloki wiski sesudah makan diklaim dapat melancarkan pencernaan.
Karena memiliki kadar karbohidrat rendah, wiski dapat meningkatkan energi tanpa harus takut kelebihan gula. Hal ini dibuktikan dalam sebuah studi pada 1991 yang dilakukan oleh American Society for Clinical Nutrition.
5. Rum (97 kalori)
Terkenal sebagai minuman kesukaan Jack Sparrow dari Pirates of the Carribean, rum juga dapat kamu andalkan jika ingin berat badan terkontrol, karena cuma mengandung 97 kalori.
Rum juga disebut-sebut dapat meningkatkan kadar kolesterol baik high-density lipoprotein (HDL) dalam darah, sehingga bisa membantu memerangi aterosklerosis dan mencegah penyakit kardiovaskular. Tidak heran, selama Perang Dunia I, rum digunakan oleh tentara Angkatan Laut Kerajaan Inggris untuk tetap sehat, gembira, dan menjaga tulang tetap padat.